Jujur

"Hahaha, suami kamu besok harus yang bener2 jujur tuh, biar ngga ribut rumah tangganya hanya karena kemampuan spesial nadya yang mampu menembus isi pikiran dan hati orang lain shg membuat seseorang merasa ditelanjangi segala perbuatannya (contohnya aku td)
hehheh"

Gatau kenapa tiba-tiba satu sms ini ngebuat saya jadi #jleb aja gitu. (Gatau?! sebenernya sih tau, tapi pura-pura gatau aja :P)

Trus, kata-kata ini juga,

"hahahaa kamu tau darimana? intuisi seorang wanita ya? Feelingnya memang kuat.."

Dan hal-hal yang banyak terjadi di kehidupan saya, bikin saya percaya, kalo saya sebagai manusia biasa ternyata bisa menyelami sesuatu-yang-saya-pun-gatau-itu-apa, untuk akhirnya menetukan apakah dia orang baik, terbiasa berkata jujur, ataukah dia orang yang terbiasa menyembunyikan serta memutar balik kata. Kenapa? karena ada sesuatu yang berjalan tanpa logika, ada sesuatu yang terjadi dengan perasaan yang begitu kuat, ada sesuatu yang hanya bisa dipercaya tanpa bisa dilihat.

Sekalipun saya tau ada banyak orang terbiasa bermain kata, tapi entah kenapa (mungkin kalian juga bisa merasakann), ada perasaan yang menggerakkan hati untuk percaya ketika seseorang tersebut berkata jujur, lalu dapat merasakan juga ketika seseorang tersebut menyembunyikan sesuatu dari kamu. Ya kan? Hal itu terjadi diluar logika loh. Terlebih disaat kamu tau bahkan sadar bahwa kamu menyayanginya. Mungkin akan seperti ketika seorang anak yang berbohong kepada ibunya. Ibunya selalu tau ketika anaknya menyembunyikan sesuatu, sepintar apapun sang anak. Yang saya lihat, mama saya memang selalu tau ketika anaknya berbohong, hehehe. Entah kenapa, entah tahu darimana. Ya, walaupun banyak juga orang tua, terutama ibu, banyak dibohongi anak-anaknya kemudian percaya saja. Saya kurang mengerti untuk case tersebut :p, mungkiiiin bisa diukur dari seberapa dekat dan seberapa harmonis hubungan anak dengan ibu? Ya mungkin saja. Namanya juga cuma asumsi, kemungkinan-kemungkinan ini menyeruak begitu saja dari otak rumit saya. hehehehe

Setidaknya kejadian pada Mama saya dan anaknya (ya, saya dan adik-adik saya!) tadi, menjadikan secuil bukti bahwa statement
dari teman saya yang kedua itu kemungkinan bisa saja terjadi :P.

Jadi seru nebak-nebak orang sendiri sekarang, kadang mungkin memang dilandasi dari beberapa bukti untuk menguatkan asas praduga tak bersalah saya -> ikiopo? xD wkwkwk.

Yang susahnya, bukti udah banyak, kejadian udah sering, perasaan yakin banget, tapi si orang itu tetep gamau ngaku, yasudahlah orang iman gaboleh suudzon.. hehehehe miris!
Yang kaya begini solusinya emang cuma 1, apatuh?
--> 3S aja, Senyum Sapa Salam,
daripada sakit hati mulu? Daripada suudzon mulu? Ya ga? Rugi doooong! Makanya mendingan cari aman, budi luhur, luhuring budi karena Alloh aja deh sama manusia macem begitu :D beres!

SEMANGAT! :'D

Maaf postingan ini absurd maksudnya apa, saya tiba-tiba pengen nulis aja ko, suka-suka saya kan mau nulis apa? Ini kan blog saya! Kalo gasuka, ya gausah dibaca kaleee :P

0 comments:

Post a Comment

 
Nadyavaizal's Blog Design by Ipietoon