Tuan..

Hal yang perlu anda tau, saya berusaha mencari anda, Tuan. Mungkin seharusnya saya tetap dalam keyakinan saya bahwa anda akan datang disaat yang tepat, tapi ya.. saya manusia. Saya tidak sabar. Seharusnya, manusia bukanlah alasan untuk tidak bersabar bagi saya.

Berkali-kali kaum anda mendekati saya, dan beberapa kali saya kecewa. Mungkin salah satu dari mereka adalah anda, dan mungkin juga tidak. Saya hanya saja berdo'a, jika mereka yang mendekati saya bukanlah anda, maka saya meminta kepada Tuhan kita untuk menjauhkan saya dari mereka, dan hanya merekatkan cinta saya kepada anda.

Tapi, lagi-lagi, tetap, saya belum sabar, dan dengan kemampuan logika, analisa saya sebagai manusia, kemampuan meminta petunjuk dan merebahkan segala ego kepada Tuhan kita, membuat saya selalu mencoba menemukan anda. Mengikat anda dengan sebenar-benarnya ikatan.

Berkali-kali saya mengalami perasaan penuh di lambung, penuh kupu-kupu. Tapi saya tau, anda bukan sekedar efek indah dari kupu-kupu yang terbang di dalam lambung, anda bahkan hampir sama dengan gravitasi. Anda, akan menjatuhkan saya kepada cinta. Dan saya tidak dapat menolak gravitasi, menolak anda.

Anda tau, Tuan.. Saya benar benar berusaha menahan kesabaran saya untuk menjatuhkan diri saya kepada anda. Karena saya benar-benar belum utuh tanpa anda.

Mereka berbicara tentang kemelut yang mereka hadapi setelah mereka utuh, karena keutuhan dan gravtasi tak seindah yang saya tulis sekarang, atau sebelumnya, mengenai anda. Mereka berkata persoalannya akan lebih kompleks dari sekedar utuh dan gravitasi. Mungkin mereka benar. Mereka pengalaman. Mereka telah merasakan asam garam kehidupan.

Tapi anda tahu? Bagi saya, anda dan saya adalah utuh. Utuh dengan manisnya saya dan anda, utuh pula dengan duka nelangsanya anda dan saya. Ya, sekedar itu. Saya dan anda, akan kembali karena gaya gravitasi. Sesulit dan segetir apapun saat itu, saya dan anda, kita akan kembali dengan caraNya. Saya yakin itu, saya hanya sangat yakin dengan itu.

“Berhentilah merasa hampa. Berhentilah minta tolong untuk dilengkapi. Berhentilah berteriak-teriak ke sesuatu di luar sana. Berhentilah bersikap seperti ikan di dalam kolam yang malah mencari-cari air. Tidak ada seorang pun mampu melengkapi apa yang sudah utuh.” -Dewi Lestari, Supernova - Ksatria, Putri dan Bintang Jatuh



Sesuatu yang sampai saat ini membuat saya dapat bertahan ialah, karena saya yakin, anda mencintai saya. Dan saya, terlalu mencintai anda. Anda, yang tidak saya ketahui letaknya. Mungkin ini gila, tapi ini adalah cara saya memelihara keutuhan saya dengan anda.

Ketika saya merasa telah menemukan anda, dan ternyata bukan anda.. Cepat-cepat saya mengatur nafas saya untuk hidup, dan bertemu dengan anda, bahagia dengan anda. Tidak peduli dengan mereka yang bukanlah anda.

Ya, saya gila. Saya tergila-gila dengan anda. Segeralah jemput saya, Tuan.. Saya ingin merasakan hebatnya gravitasi yang membuat saya dan anda menjadi satu kesatuan yang utuh. Menjalani perjalanan menuju surga, bersama.

Review 'Edensor' - Tetralogi of Laskar Pelangi

Judul : Edensor (Buku Ketiga dari Tetralogi Laskar Pelangi) Penulis : Andrea Hirata Penerbit : PT. Bentang Pustaka Cetakan : I, Mei 2007 Tebal : 290 hlm ; 20.5 cm
“Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu.” - Arai
Ini buku pertama dari Andrea Hirata yang aku baca. Sebenarnya ini malah buku ketiga dari tetralogi Laskar Pelanginya beliau. Pertama baca buku ini, saya sudah terpikat. Gaya bahasanya baik, nyaman -menurut saya loh ya. Penuturan kata-katanya tersusun, rapih dan mudah dibayangkan. Emosi yang ada didalam buku pun sampai kepada pembaca. Kalimat-kalimat metafora yang ia gunakan mampu mengejutkan pembacanya. Tak hanya kisah seru berpetualang ke berbagai negara yang membuai pembaca sehingga masuk dalam kisahnya, dalam setiap bagian-bagian kehidupannya, Om Andrea juga menyelipkan kata-kata perenungan bijak yang dapat membuat pembaca terharu, miris atau bahkan tersengat semangatnya. Saya sangat suka buku ini, dan baru kepo mencari buku Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi. :P
Semua telah kami rasakan, dalam kemenangan manis yang gilang gemilang dan kekalahan getir yang paling memalukan, tapi selangkah pun kami tak mundur, tak pernah. Kami jatuh, bangkit, jatuh lagi, dan bangkit lagi. (hal 277) - Ikal -
Ikal dan Arai adalah pemeran utama dalam buku ini, yang tidak lain dan tidak bukan adalah Om Andrea sendiri dan sahabatnya, mereka adalah pemimpi yang berani melawan logika mereka. Di buku pertama Om Andrea, banyak sekali menceritakan pribadi-pribadi sahabat-sahabatnya Om Andrea, namun Arai lah yang terpilih masuk dalam cerita ini karena keberanian akan mimpinya. Mereka terlahir dalam keluarga yang sangat sederhana di Kota Belitong, tapi mereka yakin dengan mimpi setinggi langit yang mereka miliki.
“Murid-muridku, berkelanalah, jelajahi Eropa, jamah Afrika, termukan mozaik nasibmu di pelosok-pelosok dunia. Tuntut ilmu sampai ke Sorbonne di Prancis, saksikan karya-karya besar Antoni Gaudi si Spanyol.”
(hal 34) Pak Balia, guru SMA yang memberikan Mimpi kepada mereka, Ikal dan Arai. Mimpi inilah yang menjadi benang merah dari seluruh kisah kehidupan Ikal (Andrea) yang kemudian ditulis beliau ke dalam bentuk novel ini, sehingga lahirlah Tetralogi Laskar Pelangi. (Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov). Mimpi yang didapat dari Pak Balia itu menyentak mereka, menggelisahkan hati dan pikiran mereka sehingga mereka menyimpannya sebagai mimpi yang harus mereka raih. Bayangkan, seorang saya pun tak terpikir unutuk menjelajahi Eropa dengan prestasi, bukan dengan harta. Mereka berangkat dari kemauan hati, tekad yang kuat melebihi baja sehingga peribahasa bagai punguk merindukan bulan, tak berlaku untuk mereka. Mereka tak menyerah dengan keterbatasan mereka dan terus berusaha untuk mewujudkannya. Dalam Edensor ini, mereka akhirnya berada puncak mimpi, tanah Eropa yang telah mereka perjuangkan. Om Andrea membungkus penggalan-penggalan mozaik kehidupannya dengan manis pada buku ini. Kisah-kisahnya pendek sekitar 5-10 halaman. Buku ini memuat 44 mozaik/bab yang ditulis dengan renyah dan adiktif. Sehingga di buku setebal 288 halaman ini selalu menerbitkan kejutan-kejutan disetiap sesinya. Memberikan hal-hal yang memikat ketika pertama kali baca, hingga akhir buku ini. Di awal-awal novel ini, Om Andrea mengisahkan kisah-kisah Ikal semasa masih di P. Belitong, bekerja di Bogor, hingga keberangkatannya menuju Sorbonne-Prancis. Kuliah di Fakultas Ekonomi UI, kemudian mendapatkan beasiswa Thesis ke tanah Eropa. Hebat. Semua berawal dari mimpi yang melahirkan tekad sekuat baja. Om Andrea tidak sepintar Arai, tapi tekadnya bisa membuatnya berkesempatan seperti Arai. Di pertengahan cerita, novel ini menceritakan mengenai pengalaman Ikal dan Arai di tanah impian mereka – Sorbonne – Prancis. Eropa!! Ada bagian yang seru ketika Ikal dan Arai baru menginjakkan kaki di Belgia, mereka terlunta-lunta di jalan. Mereka terpaksa berada diluar bangunan, padahal cuaca sangat sangat dingin, minus hampir 9 derajat celcius dan hampir saja merengut nyawa mereka. Disana Arai menemukan cara untuk mereka bertahan hidup. Mengumpulkan dedaunan dan tidur diatasnya agar badan mereka lebih hangat, lilin dan ikan teri sangon juga membantu mereka bertahan hidup. Setelah bertemu dengan Dr. Michaella Woodward dan sekretarisnya Erika Ingeborg, barulah mereka bisa mendapatkan semua yang mereka butuhkan. Akhirnya seminggu setelahnya, Ikal dan Arai bisa mendapatkan apartemen yang memberi pemandangan Menara Eiffel yang megah, mimpi mereka taklukan satu per satu. Dan hebatnya ini adalah kejadian nyata. Perkuliahan mereka pun begitu memikat, Om Andrea pintar memainkan kata sehingga ceritanya tidak membosankan, ilmiah, selain kita terhibur dan refresh dengan membaca novelnya, kita juga menjadi cerdas dibuatnya. Disini, seperti biasa, seorang Ikal adalah pengamat, pengamat yang detil, pembaca bisa merasakannya dengan berbagai analisa cerdas seorang Ikal. Katya dan teman temannya dengan Motto 3P, Naomi Stansfield, The Brits, yang dengan bangganya menyemburkan kata kata Bollock! atau Bloddy Morron!, Saskia de Roojis dan Marike Ritsema yang brilliant, Sue Townsend dan beberapa mahasiswa amerika dengan hobinnya mengucapkan F word, Abraham Levin dan pemuda Yahudi lainnya yang begitu 'rahasia', beberapa mahasiswa perancis yang memandang tinggi persahabatan, para mahasiswa Tionghoa, dan Ikal bersama kelompok Asia-nya, yakni Vikram Raj Chauduri Manooj yang meminta agar tak seorang pun menyingkat namanya, Pablo Arian Gonzales yang super lucu dan terakhir bersama Ninochka Stronovsky yang pemalu. Disini Ikal bercerita paradigma masing-masing bangsa, prestasi yang mereka raih, ambisi yang mereka miliki. Saya ikut hanyut sekali didalamnya, dan saya bertambah pintar. Serius! Kesengitan dalam setiap kelompok untuk berusaha mendapatkan nilai terbaik di bidang akademis, juga dipaparkan Om Andrea dengan baik sekali. Diluar kelas kelompok kelompok itu mereka menjadi satu di kafe Mahasiswa Brigandi et Bougreesses. Katya, perempuan cantik dan nyaris sempurna diantara mereka, dan seorang Primadona kelas yang didekati oleh banyak lelaki malah memilih Ikal karena keakraban satu kelas yang terjalin selama perkuliahan. Padahal Allesandro D’ arcchy, sang arjuna kelas saja ditampiknya. Tapi adalah tipikal Barat, bahwa pacaran just .. pacaran, gak lebih. bahkan tak menggunakan cinta, disini Katya mengaku, hanya penasaran saja dengan Ikal, dan setelah putus, sesaat kemudian Katya dengan cepat menemukan pacar barunya. Ikal sempat sedih, namun ia kembali kepada kenangan masa lalunya, Njoo Xian Ling. A Ling. Dan yang paling menarik dari novel ini terdapat di bab 31 hingga selesai. Di bagian ini Ikal dan kawan-kawannya berencana mengelilingi Eropa pada saat liburan musim panas. Mereka bertaruh, yang menang adalah mereka yang dapat menempuh paling banyak kota dan negara dengan bukti peng-aplod-an foto di sosial media, dan yang kalah harus mengurus laundry peserta lain selama tiga bulan. Yang paling memalukan, harus menuntun sepeda secara mundur dari museum legendaris Le Leouvre ke gerbang L’Arc de Triomphe dimana di sepedanya digantungi pakaian-pakaian rombeng. Mereka membentuk kelompoknya sendiri-sendiri. Ikal berpasangan dengan Arai. Ikal dan Arai melakukan perjalanannya sebagai backpaker. Mereka mengalami menjadi manusia termiskin dengan harus memakan daun-daunan mentah untuk bertahan hidup, hingga kaya sehingga mereka bisa membeli barang-barang mahal untuk mereka kenakan. Mereka membiayai perjalanannya dengan menjadi pengamen seni, salah satunya menampilkan seni patung dimana Ikal dan Arai menjadi patung dan berdandan sebagai seekor putri duyung. Di negara-negara Eropa, banyak yang mengapresiasikan pengamen jalanan dengan memberikan upah yang tidak sedikit, namun ada pula negara-negara yang tidak apresiasi terhadap karya seni mereka. Perjalanan mereka penuh tantangan Namun Ikal dan Arai tak pernah menyerah. Mereka bertemu dengan prajurit Indonesia yang sudah berpuluh puluh tahun tidak bisa pulang ke Indonesia, dan mengabdi di daerah tersebut. Mereka adalah manusia gila, manusia yang hanya berbekal impian, keberanian dan tekad untuk memenangkan taruhan, dan akhirnya mereka mampu melakukan perjalanan ke 42 negara di Eropa, Rusia hingga menjejakkan kakinya ke Afrika! Bagi mereka yang suka melakukan perjalanan traveling ala backpacker, novel ini sangat rekomen loh buat memberikan berbagai tips yang menarik, seperti yang saya bilang, anda akan menjadi cerdas dengan membaca buku ini! Disini Ikal adalah petualang, pengamat, pemimpi dan penuh ilmu. Pembaca akan menemukan pandangan-pandangan segar Om Andrea yang dengan cerdasnya memadukan sains, fisika, kimia, biologi, ekonomi, sastra, monolognya dengan ekonom dunia Adam Smith dan tak ketinggalan kritik-kritik sosial terhadap Indonesia yang dilihatnya sebagai paradoks dari pengalamannya hidup di luar negeri. Masih banyaaaaaakk pengalaman hidup yang dimiliki Om Andrea bertarung dengan mimpinya, kisah A Ling cinta pertamanya dan lain sebagainya, penasaran? Bacaaaaaaaaaaa! Ini kutipan hebatnya:
Aku ingin mendaki puncak tantangan, menerjang batu granit kesulitan, menggoda mara bahaya, dan memecahkan misteri dengan sains. Aku ingin menghirup berupa-rupa pengalaman lalu terjun bebas menyelami labirin lika-liku hidup yang ujungnya tak dapat disangka. Aku mendamba kehidupan dengan kemungkinan-kemungkinan yang bereaksi satu sama lain seperti benturan molekul uranium: meletup tak terduga-duga, menyerap, mengikat, mengganda, berkembang, terurai, dan berpencar ke arah yang mengejutkan. Aku ingin ke tempat-tempat yang jauh, menjumpai beragam bahasa dan orang-orang asing. Aku ingin berkelana, menemukan arahku dengan membaca bintang gemintang. Aku ingin mengarungi padang dan gurun-gurun, ingin melepuh terbakar matahari, limbung dihantam angin, dan menciut dicengkeram dingin. Aku ingin kehidupan yang menggetarkan, penuh dengan penaklukan. Aku ingin hidup! Ingin merasakan sari pati hidup!
Budayakan membaca dan .. Enjoy..

Perlengkapan dan Furniture Rumah Tangga

Hey, Assalamualaikum!
Apakabar semuaaaaa?

Seru ya semalem abis nonton Debat Cagub, lucu! Saingan deh sama Stand Up Comedy x)))
Pengen bahas Debatnya sih, tapi udah rame juga di twitter dan media massa yah, yaa.. Dilema lah intinya karena kedua calon kurang berkenan untuk saya pribadi, tapi ya apa mau dikata, orang saya aja gak punya hak pilih. Lah :P #abaikan

Jadii.. Kayanya mau tsurhat aja sih ini, kemaren kepengen banget nonton Debat Cagubnya di Metr*Tv. Berhubung gak punya TV, jadilah galau. Mau kerumahnya Putri (Temen baru aku di pengajian) atau ke warteg dan nonton disana. Tapi, males keluar kosan. Huhu. Kemudian aku teringat kalo kamar sebelah, mbaknya punya TV, jadi deh nonton di kamar doih! Waaa.. rameee! Gak nyesel deh nonton semalem, lumayan buat refreshing, ngakak-ngakak liat mereka dan twitter :p

Teruuuss, dikamarnya Teh Desy, Iya, namanya Teh Desy, kantornya di Menara Prima kalo gak salah, di Bank BTPN. Lantai 29. Nah, dikamarnya doi perlengkapan rumah tangga banyak gitu ciin.. Jadi galau mendadak gitu lah akuu, ahihii.


Beberapa saat aku merenung gitu, #tsaahh "ih, kenapa gue gak coba ngumpulin barang-barang itu satu-satuuu. Daripada belanja gak jelas, beli-beli sepatu sendal tas lalalala.. aaaaaaaakk >.<"
Telat yah? Baru kepikiran sekarang, yah setelah ngekos gini.


Coba dikumpulin dari dulu yaa. Belanjanya tuh piring-piring lucuu, gelas, teko, magic jar, kipas angin, pel, keset, pisau, talenan, ulekan, blender, panci, wajan, pemanggang roti, ember, sapu, tempat sampah, rak sepatu, lemari, kulkas, mesin cuci, TV.. aaaaakkk! InsyaAlloh udah terkumpul banyak lah yaaa.. huhuhuuu menyesaall.. cungguuhh :'3




Yah, baiknya sekarang belom nikah udah sadar sih.. :"> rasanya mau hunting-hunting itu sekarang deh! Walaupun belom punya suami/belum berumah tangga, tapi hobi ngumpulin peralatan rumah tangga ini akan bermanfaat kelak! ahihiiww! mulai liat-liat diskon peralatan rumah tangga deehh.. hunting yang murah, toh gak perlu-perlu banget kaan! Aaaaaww semangat sekali menjalani hobi baru ini sodara sodaraaa \:'D/



Kalo dulu, jalan bareng sama Fenty, entah belanja apa gitu di Caref*ur, doi suka ngomong, "iii kasurnya lucuu Naadd" "itu sofanya jugaa" "ii gue seneng deh, kalo liat mebel-mebel gini, rasanya pengen beli" "ii lemarinyaaa.."
Terus gue ngeresponnya yang .. "iya lucu" "eh iya bagus" "he'eh pengen juga" << tidak antusias, dan tidak tertarik. Belum. :3





Sekaraaaaang, kayanya bakal heboh juga kalo liat barang-barang itu deeehh. Apalagi nanti milihnya sama suami yaaahh.. uwuwuwuwuuu~ :3 #galau #okeskip :PP

Baiklaaahh.. Ayok, yang mau ikutan ngumpulin peralatan rumah tangga bareng akuuh! mari kita melihat diskon diskon di emol emol terdekaaaaatt! yeyeeeeay! *\XD/*

Review 5cm


Kategori: Buku
Jenis : Sastra & Fiksi
Penulis : Donny Dhirgantoro

…Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kamu. Dan sehabis itu yang kamu perlukan cuma .. kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas. Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa… percaya pada 5 centimeter di depan kening kamu..


Assalamualaikum pembaca terhormat! :D
Sekarang aku lagi suka baca lagi niih, yap.. setelah sekian lama gak pernah update buku, sekarang hobi ini muncul lagi. Mungkin karena kesibukkannya sekarang hanya sebagai pekerja yang sometimes ngebosenin, dan menjenuhkan kali yaa.. jadi butuh hiburan seperti nonton, jalan-jalan, baca buku dan semacamnya. Hihi. Terus, jadi galau juga kalo udah punya suami, lucu kali yaa, kerja jadi gak jenuh #plak! #teteep X'D Jadi inget waktu jaman skripsi, udah minjem buku banyak, tapi gak ada yang dibaca. maklumlah ya sok sibuk :')

Eh, kepanjangan prolognya! :P Okay, berawal dari sini, mungkin gue akan mulai posting tentang review buku-buku yang udah pernah gue baca. Ini pertama kalinya gue posting review buku di blog. Huhuu. Doakan supaya lancar barokah yaa.. aamiiin :P *lebay!

Buku ini sebenarnya sudah cukup lama gue denger dari beberapa temen gue yang merekomendasikan agar membaca buku ini, seperti biasa, gue bersemangat dan .. lupa. HAHAHA. Maklum, kebanyakan pikiran, yah walaupun suami belom punya, tapi gue banyak pikiran loh! << Bangga tidak pada tempatnya :') #spam

Akhirnya, karena ngobrol banyak tentang buku, tulis dan lain sebagainya dengan Khalid Saifuddin di twitter, dan kebetulan dia punya buku 5cm yang dimaksud, jadilah gue pinjem bukunyaa!

Pertama baca, halaman satu, sepuluh, duapuluh ... Ini apa ya? kok bete gue lama-lama. Katanya keren? Mana?! Manaa?! Terus, gue stuck dihalaman 30an gitu.. Agak lama, untuk mengumpulkan mood membaca gue karena udah kecewa dihalaman-halaman pertama.
Dengan hormat kepada Bapak Denny, disamping gue emang bukan penulis, dan gak bisa nulis bagus, sebagus penulis penulis dengan tulisan terkenal mereka (ribet :p), gue cuma mau komen aja tentang gaya tulisan yang kurang enak menurut gue, mungkin karena gue terbiasa baca novel terjemahan, nah biasanya kata-katanya teratur, rapih, atau karena sebelumnya pernah baca novelnya Dewi Lestari, dan gayanya beda, jadi agak gimana gitu sama novelnya Om Donny ini. Terus pengadaan cerita/komunikasi yang agak berlebihan, kesannya jadi tidak natural malah seperti dibuat-buat macem sinetron Indonesia gitu deh.. Bahkan, sotoynya gue gue malah ngerasa, ini gaya bahasanya lebay kayak jaman gue SMP, yang suka nulis novel-novel asal gitu. << minta digampar :P:P:P:P

Teruuuss.. gue sempet stuck lagi dihalaman 60an gitu, karena sok sibuk, pindahan kos sama belum nemuin sesuatu yang bikin gue penasaran buat baca. Sampe akhirnya mereka (Riani, Genta, Ian, Arial sama Zafran) berencana berpisah selama 3 bulan. Nah ini baru mulai gue tertarik, penasaran dengan apa aja yang bakal terjadi sama mereka bertiga, masing-masing.

Tapi tetep secara global, gue kurang suka dengan gaya bahasanya si Om Denny ini, bikin jidat gue mengernyit, kok gini.. kok gini.. << pembaca tidak budiman, banyak komentar :P
Udah gitu yaa, ditambah, potongan-potongan lagu, hampir disetiap sesi.. sometimes gue ngerasa, aduuhh Ooomm.. ini apabanget siiihhh -_______- Kebetulan gue juga kurang gaul, jadilah gue gaktau lagu-lagu apa yang didenger, dan dinyanyiin mereka :') dan hal itu, ya jelas menambah sedikit keluhan gue. HAHAHA.

Kerasa banget pasti kangennya! secara 3 bulan gak ketemu. Gue sama temen-temen gue, sebulan gak ketemu gak cerita ceritaan aja berisiknya banget-banget. Apalagi 3 bulan, wuahahaha bisa nengok semua orang yang ngeliat kita berempat lagi kangen-kangenan dengan hebohnya. :'D

Ceritanya Riani Zafran, sinetron abis. Gue gaksuka tiba-tiba mereka chat dan mati lampu. Selalu, apabanget deh menurut gue. Yang paling seru ceritanya Ian, secara baru Januari kemaren gue merasakan "HEBOHNYA DUNIA PER-SKRIPSI-AN" danitu, emang karena niat banget deh. Kalo gak niat, gak akan. Yang bikin terharu, setelah banyak kesusahan, selalu ada jalan. Dan jalan itu bukan kebetulan, melainkan rahmat dari Alloh yang diberikan setelah usaha berdarah darah kita. Great!

Well, makin kebelakang, gue mulai maklum dengan tulisannya Om Donny, baiklah.. Gakpapa.. kemudian terbiasa, nah setelah itu kejutan kejutan mulai terjadi di setiap sesinya. Hidup mereka yang makin seru, kemudian pertemuan mereka di stasiun, (Kalo gue dan temen-temen pasti bakal lebih heboh lagi dari itu :P) Perjalanan Mahameru, wah mulai seru, tegang, nangis, terharu, bersemangat, campur aduk deh! gue melupakan, masalah tata bahasa, gaya penulisan beliau, gue terhanyut dengan ceritanya #Tsaaahh~

Gue suka saat Om Donny Dhirgantoro menggambarkan keindahan Mahameru, Ranu Pane dan Ranu Kumbolo. Keindahan Bromo juga dan potret sekelumit kehidupan masyarakat menengah ke bawah di Indonesia. Tapi tetep, secara pengalaman gue naek kereta ekonomi Jakarta-Jombang, buat gue gak awam dengan cerita beliau. Hanya sajaa, gue paling dilarang beli makanan sembarangan di kereta, pernah sekalinya laper banget, beli makan dikereta dan alhasil sakit perut parah. Gue kasian sama mereka yang kurang beruntung itu, tapi disampaing itu, gak semua mereka yang kurang beruntung itu berhati jujur, dan banyak juga loh yang nyebelin. Jadi cuma mau share, kalo dikereta gakperlu terlalu naif begitu, jangan terlalu percaya dan kasian sama seseorang. Banyak orang jahat diluar sana dengan berbagai cara mereka. itu aja sih.. ya mungkin basicly, mereka baru 'ngeliat' pemandangan itu, jadi yaa.. kaget sekaget kagetnya. kalo yang udah biasa, ya biasa aja, apalagi yang udah tau gak semua dari mereka baik, jadi menurunkan niat baik kita juga. (Padahal seharusnya gak gini ya guys, tetep aja baik walaupun diantara mereka belum tentu semua baik :))

Jadiii, formalnya kurang lebih singkatnya begini, lima sahabat yang telah menjalin persahabatan selama tujuh tahun dimulai dari masa SMA itu, Arial yang ganteng dan berbadan atletis sehingga sama yang lain dijulukin Rambo, Riani yang cerdas, aktif, ambisius namun berhati lembut sebagai satu-satunya wanita dalam kelompok itu, Zafran yang cungkring dan suka berlagak seperti seorang penyair, Ian yang lucu, santai dan paling subur badannya, dan Genta yang bijak, gampang beradaptasi dianggap sebagai leader dalam kelompok itu. Mereka selalu menjalani hari-hari bersama, nongkrong di rumah Arial yang punya adik cantik bernama Arinda atau di SMA mereka sekalipun mereka sudah lulus. Mereka punya kegemaran yang aneh-aneh mulai dari mengunjungi kafe dari yang termahal dan yang termurah, nonton konser kemudian setelahnya menonton layar tancap. Kemudian, perpisahan sementara mereka terjadi karena setiap hari mereka bertemu ceria dan tertawa bersama akhirnya mereka merasa jenuh antara satu sama lain, dan di saat seperti itu, mereka memutuskan untuk tidak saling bertemu dan berkomunikasi selama tiga bulan baik itu hanya SMS sekalipun.

Saat itulah mereka menemukan hal-hal baru yang memperkaya hidup mereka sebelumnya, walaupun mereka agak agak galau juga karena ingat sahabat-sahabatnya. Banyak kejutan yang terjadi setelah 3 bulan mereka tidak betemu. Dan akhirnya pertemuan setelah tiga bulan yang penuh dengan rasa kangen akhirnya dirayakan dengan sebuah perjalanan. Dimana sebuah perjalanan ini mereka sebut dengan perjalana hati, penuh dengan keyakinan, cita-cita, mimpi, dan cinta. Perpisahan dan perjalanan yang mereka lewati ini ternyata telah membuat mereka menjadi manusia yang sesungguhnya, tidak hanya seonggok daging yang hanya bisa bicara, berjalan, dan punya nama.

sedikit cuplikan bagian-bagian yang keren dari buku ini :

“Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kening kamu. Dan… sehabis itu yang kamu perlu… cuma…”


“Cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak berbuat dari biasanya, mata yang akan menatap lebih banyak dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas.”

“Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja….”

“Dan hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya….”

“Serta mulut yang akan selalu berdoa….”


“Dan kamu akan selalu dikenang sebagai seorang yang masih punya mimpi dan keyakinan, bukan cuma seonggok daging yang hanya punya nama. Kamu akan dikenang sebagai seorang yang percaya pada kekuatan mimpi dan mengejarnya, bukan seorang pemimpi saja, bukan orang biasa-biasa saja tanpa tujuan, mengikuti arus dan kalah oleh keadaan. Tapi seorang yang selalu percaya akan keajaban mimpi keajaiban cita-cita, dan keajaiban keyakinan manusia yang tak terkalkulasi dengan angka berapa pun… Dan kamu nggak perlu bukti apakah mimpi-mimpi itu akan terwujud nantinya karena kamu hanya harus mempercayainya.”

“Percaya pada… 5 centimeter di depan kening kamu.”


Rekomend deh bagi yang mau baca, khususnya buat yang lagi patah semangat, butuh semangat dan semacamnya. Efeknya sangat membantu untuk tujuan hidup kalian! Budayakan membaca! Dan ...

Enjoy ...


Foto: http://khalidsaifuddin.blogspot.com/2012/09/khalids-blog-rebirth.html

Buah Kesabaran


Ada suatu waktu ketika manusia hatinya tersentuh, tersadar.
Apa yang diusahakannya selama ini berbuah kegagalan demi kegagalan. Entah permasalahannya karena ketidaksabaran atau penyalahgunaan aturan.

Disisi lain, ada manusia yang tetap sabar ketika dia yakin, sesuatu itu akan ia dapatkan sekalipun banyak orang lain yang hampir-hampir saja mencapainya. Ia hanya yakin, berusaha mentaati peraturan dan bersabar karena waktu yang tepat akan tiba saatnya.

Dan ketika manusia pertama tersadar, fokusnya adalah mentaati peraturan, menunjukkan yang terbaik dari kualitas diri, ia berdo'a. Memantaskan dirinya untuk mendapatkan sesuatu yang sangat ingin ia capai.

Dan ketika manusia kedua tetap yakin, menjaga serta memantaskan diri, kesabarannya membuahkan hasil disaat yang tepat.

Begitulah mereka belajar. Dan memberi pelajaran satu sama lain.

Foto: http://www.google.co.id/imgres?q=embun+fotografi&um=1&hl=en&biw=1366&bih=624&tbm=isch&tbnid=Y-si2NBbUtDCuM:&imgrefurl=http://weheartit.com/entry/33494481&docid=b79nCOc38lwc3M&imgurl=http://data.whicdn.com/images/33494481/2012_07_dew-photography-by-diens-silver-338925268-471267-475-480_large.jpg&w=475&h=480&ei=zXhNUKOmG4uqrAfF5IGgBA&zoom=1&iact=hc&vpx=629&vpy=46&dur=1359&hovh=226&hovw=223&tx=159&ty=169&sig=107570092783206481728&page=3&tbnh=143&tbnw=160&start=43&ndsp=24&ved=1t:429,r:3,s:43,i:215

My Drawing Personality Test

Ternyata keponya gak berhenti sodara-sodaraahh, aku menemukan mainan lagii! Yey yey yeeaayy! XD

Ayok ikutan! XD
drawing personality

What does your drawing say about YOU?


The results of your analysis say:

You tend to pursue many different activities simultaneously. When misfortune does happen, it doesn't actually dishearten you all that much.
You are a thoughtful and cautious person. You like to think about your method, seeking to pursue your goal in the most effective way.
You like following the rules and being objective. You are precise and meticulous, and like to evaluate decisions before making them.
You have a sunny, cheerful disposition.


Bener atau enggaknya, cuma aku dan kamu yang tau :*

My Handwriting

Yay! Assalamualaikum! hihihhihii *nyengiir*
Oke guys, aku cuma mau bilang dari kemaren aku sangat-malas-sekali. Bodo ah! << Apa coba, tiba tiba --' Ini sih kayanya akibat PMS, entahlah. Yang jelas aku lagi males. Okeskip. Eteruuss.. Lagi berselancar di Kompasiana, nemu artikel Graphology!

Aiihh itu seru banget kaann? Udah tertarik daridulu tapi baru kepo sekarang, lupa kalo kita punya mbah gugel buat nanya :') << Gaptek

Naahh.. pas brosing brosing, nemu deh link ini! Maenan deh akunyaa.. Ahihii! Yaa walaupun ini gak asli tulisan tangan siih.. Secara pake mouse, tapi lumayanlah bikin hati senang! Muhahaha XD

Boleh deh disimak, dan ikutan kuisnya! Jangan lupa dikomen dan give me know yaa analisa tentang hadwriting kalian! :'D

Handwriting Analysis

What does your handwriting say about YOU?

The results of your analysis say:

You plan ahead, and are interested in beauty, design, outward appearance, and symmetry.
You are a shy, idealistic person who does not find it easy to have relationships, especially intimate ones.
You are diplomatic, objective, and live in the present.
You are not very reserved, impatient, self-confident and fond of action.
You enjoy life in your own way and do not depend on the opinions of others.


Mengalir seperti Air

Karena perjalanan hidup setiap insan sudah ada yang mengatur.

Baiklah, karena kehidupan itu berliku-liku dan penuh kejutan. Benarkah penuh kejutan? ya, saya persilahkan anda kembali mengingat segala hal yang telah terjadi beberapa jam kebelakang. Apa yang telah terjadi dengan tanpa anda duga-duga? Sepele saja, seperti "ah ini dia cincin ku yang aku cari!" atau yang sedikit lebih rumit, ketika kau berjalan sebelum berangkat kekantor/kekampus tadi, kemudian bertemu dengan ibu-ibu lusuh menggendong anaknya yang kehausan dan ia mengharap diberi beberapa perak oleh para pemakai jalan. Kemudian tidak ada satupun yang peduli, karena mereka disibukkan dengan tujuannya, dan dikuasai oleh nafsunya untuk mencapai sesuatu yang bersifat ke-duniawi-an. Saya akui saya mungkin pernah melakukan hal itu, bagaimana dengan anda?

Kembali, bahwa hidup itu penuh kejutan, apakah seseorang akan terkejut atas pertemuan dengan ibu-ibu lusuh tadi? mungkin tidak. Mungkin hal biasa bagi dia bertemu dengan peminta-minta dijalan. Tapi apakah ia merencanakan akan bertemu dengan ibu itu pagi ini? Tidak. Apakah ia mengharapkan akan bertemu ibu itu pagi ini? Tidak. Lalu bagaimana menurutmu, apakah itu sebuah kejutan? Hal tersebut merupakan sesuatu yang tidak kita sangka-sangka dan tidak kita rencanakan bukan? Untuk contoh yang lebih jelas, ketika ketinggalan kereta hanya karena sepersekian menit. Sebuah kecelakaan terjadi sepersekian detik. Dan lain sebagainya, kejutan yang memberi haru, duka ataupun suka dan bahagia.

Lalu apakah hidup sejatinya dibiarkan saja mengalir seperti air? Seperti apa hidup yang mengalir seperti air itu? Bisakah seseorang mendefinisikannya dengan lebih rinci? Saya kehilangan bentuk atas sebuah kalimat tersebut, hidup mengalir seperti air. Sudut pandang mana yang mereka ambil? Mengalir sesuai dengan apa yang kita inginkankah? Berarti menjalani hidup sesuai dengan kesukaan kita, hasrat hidup kita. Apakah passion kita sesuai dengan apa yang diinginkan orang tua? Kala tidak, apakah itu disebut mengalir seperti air?

Atau mengalir sesuai hawa nafsu masing-masing individu? Melanggar ini-itu, lakukan saja, memuaskan hawa nafsunya selagi di dunia. Ya, mengalir.. sesuai hawa nafsu, Tapi sadarkah itu melanggar peraturan yang telah ditentukan Alloh Rasul, lalu apakah itu yang disebut dengan mengalir?

Atau malah biarkanlah hidup mengalir sesuai ketentuan-ketentuanNya? Menjalani aliran yang telah ditentukannya. Namun sudah jelas setiap ketentuannya, membutuhkan perjuangan berdarah-darah untuk menyelesaikannya. Seperti ketika sangat haus, namun diwajibkan berpuasa. Ketika sedang main game terfavorit kemudian adzan maghrib dan diharuskan segera berwudhu lalu menjalankan perintahNya. Mengalir taat dengan peraturan, namun berjuang habis-habisan melawan hawa nafsu pun, bagi saya pribadi bukanlah mengalir. Kemudian bagaimana? Seperti apa? Absurd.

Cari Muka ituuu ... sama Alloh Nad!

Hay hay Nadyaaa! << Nyapa diri sendiri. Ga ada yang nyapa. #Kasian :')
Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokaatuuh! Apakabar pembaca yang budiman?
Wuih judulnyaaaa, gak kuat yaa? Udah kebayang deh muka-muka penjilat yang doyannya cuma cari muka depan majikannya, bosnya, kerabatnya dan lain lain demi kepentingannya sendiri heheek!

Okeh, meneruskan judul diatas, kali ini gue mau ngebahas hubungan antara Tuhan (Alloh) dengan kita sebagai manusia/hamba. Kenapa hubungan antara manusia dengan Tuhan dikaitkan sama cari muka? Kenapa hayoooo~ Yak! Jelas, kayak kamu mau naik jabatan nih, cari muka lah baik-baik kepada bos-mu. Kayak kita mau nikah nih, cari muka lah baik-baik kepada orang tuamu kalo kamu sudah cukup mampu dan matang dalam membina rumah tangga? Iyakan?! Iya dooong~

Nah, kalo mau sukses sih kayaknya butuh persetujuan juga dari Alloh. Ya gak? Jadi, kalo mau dapet persetujuanNya, otomatis, harus cari muka kan? :D:D

Tapi temans, saat kamu cari muka jangan cuma diniatkan untuk ingin naik jabatan aja, melainkan menjadi seseorang -karyawan, yang totalitas dalam bekerja, dan loyal terhadap perusahaan. Ibaratnya nih ya, bagi karyawan, kalo kerja nggak dengan totalitas, pasti si bos ogah naikin jabatan kita kan? Boro-boro naikin jabatan deh, naikin gaji/bonus aja mikir-mikir.

Tapi (lagi) kalo jiwa kamu bukan seseorang yang bisa total bekerja dengan orang lain, serta gak nyaman menjadi karyawan, boleh deh cari muka sama customer, alias jualan, alias usaha sendiri. Toh pada intinya, apapun bidang/profesinya, cari muka agaknya tetap dibutuhkan, right? :P

Nah, sama deh kayak cari muka sama Alloh, seperti merutinkan amalan yang sunah, melancarkan amalan yang sudah berjalan, menjauhi larangan yang Dia larang, totalitas dan loyal dalam melaksanakannya, dimana semua hal itu juga demi kelancaran dan keberlangsungan atas kemurnian Quran Hadits Jamaah. Jadii cari muka tapi dengan niat yang tulus. Okay?

Simplenya, cari muka itu dengan mentaati perintahNya, menjauhi laranganNya, plus menjalani sunah rasulNya. Gampang? Enggaklah! :P Kalo gampang, penghuni surga ada banyak, ya kan? :p Tapi yang kita tau, secara dalil, penghuni neraka lebih banyak, dan begitu banyak referensi dari Alquran, yang menceritakan betapa gemerlapnya dunia, sehingga banyak membuat silau orang-orang.

Dengan totalitas dalam menjalain perintah dan menjauhi larangan, yang mana kalo bahasa yang kita kenal yaitu, sak pol kemampuan, atau usaha maksimal yang dilakukan hambaNya demi mengharap ridho Tuhannya.
Nah, kalo udah sak pol kemampuan, dan yakin kalo usaha juga do'a kita gak akan sia-sia, maka insyaAlloh deh...
Alloh itu gak tidur kok, Alloh juga tau hati masing-masing hambaNya, jadi kamu jangan takut usaha kamu gak diliat, dan do'a kamu gak didengar. Just tunjukkin yang terbaik, maka Alloh pasti kasih yang terbaik. Selalu inget, hasil biarlah Dia yang menentukan dan tawakal apapun hasilnya. Karena tanpa tawakal, kamu akan terus merasa kurang, dan kurang.

Gimana Alloh mau setuju kita sukses? Kalo kita nya aja ogah-ogahan, males-malesan, santai-santai, leha-leha, hobi tidur (eh, ini gue -_-) mending ya kalo males-malesan aja, nah ini ditambah banyak dosa pula, doyan ngomongin orang, suka berbohong, duh.. kebayang gak sih? Temen aja ilfeel, gimana Alloh? :'/
Well, udah tau nih satu langkah mencapai kesuksesan! Lumayan, tinggal dipraktekkan. :D

Kemudian.. Loyalitas! Loyalitas apa sih? Bisa gak sih pake bahasa yang ringan-ringan aja Nad? Oke -___-

Loyalitas biasanya identik dengan ... (pake titik titik biar sedikit mendramatisir :p)
Kesetiaan!
Jadi, kalo mau hubungannya langgeng, setialah kepada pasangan! #eeaa :P Termasuk kepada Alloh, kalau hubungan dengan Alloh mau lancar, langgeng, sukses, barokah, setialah kepadaNya. InsyaAlloh tidak mengecewakan. berbeda dengan manusia, yang hobinya mengecewakan orang lain :P

Lalu, tunjukkan juga loyalitasmu kepada sesama. Contoh, banyak-banyak bersedekah, diluar sana, banyaak sekali orang-orang yang tidak seberuntung kita, jangan pernah berpikir rezeki yang kamu dapet setiap harinya, setiap minggunya, atau setiap bulannya, itu pure untuk kamu. Not.
Ada hak orang lain disana, kalo kamu gak menyedekahkannya, berarti? Berarti kamu makan hak nya orang lain, get it?
Okay, sekarang langkah kedua juga sudah kamu tahu, tunggu apalagi? :D:D:D

Jadi cemans berikut cara simple, tapi prakteknya nggak simpel, tapi paling ajelas harus kamu lakukan, demi mempercepat kesuksesan kamu!
Cari muka di depan Alloh, cari muka yang tulus.
Yakinkan Alloh kalo kamu pantes untuk sukses, sehingga Dia setuju kamu sukses.

Jadi cara supaya approval kesuksesan kamu bisa cepet di realisasikan, yaaa, cari muka depan Alloh!
Supaya bisa naik gaji, nambah bonus, dapet promosi, cari muka depan si Bos.
Supaya kita disetujuin untuk menikah, ... hhmm cari muka depan orang tua dan calon mertua.
Hahahaa..

Selamat Mencoba, Mari kita mencoba bersama-sama. YEAH! :'P

Wassalamuaalaikum Warohmatullohi Wabarokaatuuh :'D
 
Nadyavaizal's Blog Design by Ipietoon