Percakapan singkat 1

Disuatu percakapan mengenai kerennya jadi entrepreneur muda antara dua orang teman, salah seorang teman yang sudah jadi pengusaha berkata: “makanya broo, jadi pengusaha aja broo..” temannya menjawab, “yah, kan kalo jadi pengusaha, penghasilannya gak tetap bro..” si pengusaha muda mengejek: “ah cemen lo bro, maunya enak aja dapet duit tiap bulan..” temannya dengan berat berkata: “yah, gimana.. biaya kuliah tiap bulan bayar, costnya sama. Kalo penghasilan gue gak tetap bahkan minus, gue gak bisa kuliah kayak elo. Bersyukur lo, yang dibayarin orang tua dan bisa berentrepreneur. Gue berjuang sendiri, suatu saat gue mau jadi pengusaha, tapi ini jalan awal yang harus gue ambil untuk tetep survive. Bisa kuliah, tetep sodakoh, infaq, makan, syukur-syukur rejeki lebihnya bisa bantu orang tua, atau bantuin adek-adek gue biar bisa kuliah juga.. :’)”

Hening…

Si pengusaha muda terdiam. Kemudian berpikir, kuliahnya masih dibiayain. Suatu saat bisnisnya rugi, ada orang tua yang menjamin kehidupannya. Orang tua masih baik hati, kadang masih ngirim uang buat pengeluaran tambahan. Jadi, sebenernya siapa yang cemen? Temannya, atau dia….

0 comments:

Post a Comment

 
Nadyavaizal's Blog Design by Ipietoon